Tiga orang meninggal dunia sementara dua lainnya menderita luka berat, setelah mobil yang ditumpangi para korban masuk jurang di Kabupaten Karo, Sumatera Utara.Kecelakaan itu terjadi diduga akibat supir mengantuk saat mengemudikan mobil.
Kecelakaan naas ini terjadi di kilometer 35 jalan Sidikalang, Kabanjahe, yang berada di Desa Pengambatan, Kecamatan Merek, Karo atau sekitar 110 kilometer dari ibukota Medan, Sumut.
Saat melintasi di kawasan tersebut sekitar pukul 05.30 WIB, mobil Daihatsu Xenia bernopol BK 1829 KO yang dikemudikan Zainal Arifin tidak bisa dikendalikan dengan baik, dan langsung masuk ke jurang sedalam sekitar 200 meter.
“Mobil tersebut dalam perjalanan dari Aceh menuju Medan. Kemungkinan besar penyebab kecelakaan karena supirnya mengantuk, namun hal ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut,” kata Kepala Kepolisian Resor (Polres) Karo, AKBP Agung Prasetyoko kepada wartawan, hari ini.
Disebutkan Agung, para korban yang tewas dalam kejadian ini masing-masing, Zainal Arifin (45), pengemudi mobil yang beralamat di Meulaboh, Aceh Barat, sementara dua lagi warga Kampung Semut, Kota Tebing Tinggi, Sumut, yakni Dian (17) dan Asmidar (54).
Sementara dua korban yang mengalami luka parah, yakni M. Diah (59) penduduk Meulaboh. Dia mengalami luka robek di hidung, kening, lecet induk jari kaki sebelah kanan, pinggang patah, mata memar sebelah kiri, luka memar di dagu, dan luka robek di alis mata sebelah kiri. Sedangkan Reza (19) asal Kampung Semut, Tebing Tinggi, mengalami luka robek pada bagian kepala dan luka di tangan kiri.
Para korban yang selamat sempat dirawat Puskesmas Merek sebelum mendapat perawatan yang lebih serius di rumah sakit. Sementara para korban tewas selanjutnya dibawa ke rumah sakit setempat untuk kepentingan visum.(sumbaronline)