• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar

Portal Berita Karo

media komunikasi Taneh Karo, sejarah budaya Karo.

  • Home
You are here: Home / Berita Baru / Karo Butuh Tambahan Lima Unit Damkar Baru

Karo Butuh Tambahan Lima Unit Damkar Baru

21 March 2012 by karo Leave a Comment

Sering kali kita merasa sepele atau menganggap biasa terhadap mobil pemadam kebakaran, disaat tidak ada kebakaran. Namun keadaan seketika berubah, ketika ada kebakaran. Kepanikan, cemas dan takut menyelimuti perasaan setiap mata yang memandang tat kala “sijago merah” melalap bangunan rumah penduduk dengan cepat tanpa kenal kompromi. Maka saat itu pikiran hanya satu, mobil pemadam kebakaran (Damkar) harus segera tiba di lokasi, tanpa memikirkan bagaimana kondisi dan kelayakan mobil pemadam kebakaran.

Demikian halnya, Kabupaten Karo, dari luas wilayah 2.127,25 Km2 atau 212.725 Ha, empat unit mobil pemadam kebakaran, satu diantaranya tidak dapat difungsikan, membuat kinerja Barisan Pencegah dan Pemadam Kebakaran (BP2K), tidak dapat maksimal dalam menaungi, wilayah dataran tinggi Karo.

Kondisi miris tersebut, menurut sejumlah pihak harus segera diatasi mengingat, beberapa tahun belakangan, frekwensi kebakaran melanda wilayah yang dikenal dengan wisata dan komoditi holtikulturanya itu, mengalami peningkatan dan menimbulkan kerugian materi cukup besar.

Kaban Kesbang, Pol dan Linmas Pemkab Karo, Drs Suang Karo-Karo, menjawab andalas, Senin (19/3) mengakui kekurangan armada tersebut. Namun demikian, pihaknya tetap berupaya maksimal. “Soal kekurangan armada bukan jadi alasan, yang jelas kita tetap berupaya semaksimal mungkin sesuai kondisi yang apa adanya,” ujarnya.

Dikatakan, dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, kerugian materi ditaksir mencapai miliaran rupiah. Pada tahun 2009, rata-rata kebakaran terjadi 2 kali dalam setiap bulan.

“Tahun 2010 dari data yang ada, terjadi peningkatan, yaitu 3 kali kebakaran per bulannya. Sementara di tahun 2011, juga terjadi 3 kali kebakaran dalam satu bulan. Kerugian materi yang ditaksir, dalam setiap peristiwa rata-rata antara Rp 500 hingga Rp 600 juta. Sedangkan tahun ini, hingga bulan Maret, telah terjadi 5 kejadian,” ungkap Suang.

Sesuai keterangan Kaban Kesbang, Pol dan Linmas pihaknya sejak tahun 2007 lalu, telah mengusulkan kebutuhan tambahan Damkar serta peralatannya. Namun hingga saat ini belum terealisasi. Namun sesuai keterangan, Suang, Tahun 2012 ini, Pemkab Karo kembali mengajukan permohonan bantuan selang dan pompa air.

“Tahun 2007 usulan telah kita ajukan ke Pemerintah Pusat, melalui Menko Kesra dan Mendagri, karena ketika itu belum ada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Semoga tahun ini kita memperoleh bantuan selang dan pompa. Karena selang yang dipakai saat ini merupakan bantuan tahun 2008 lalu, dan kondisinya sudah memprihatinkan,” kata Suang.(RTA/Andalas)

Filed Under: Berita Baru Tagged With: berita karo, pemadam kebakaran

Reader Interactions

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Primary Sidebar

Darami Artikel

Simbaruna

  • Update Kamus Karo Online
  • Aplikasi Android Kamus Karo bas Play Store
  • Salah Penggunaan Istilah Untuk Orang Karo
  • Persiapen Perjabun Kalak Karo
  • Aplikasi Lirik Lagu Karo Bas Android

Komentar

  • Leo Perangin angin on Kebun Tarigan dan Gendang Lima Puluh Kurang Dua
  • karo on Website Kamus Karo Online
  • Myna on Gelar Uru-urun Merga ras Beru Kalak Karo
  • Myna on Gelar Uru-urun Merga ras Beru Kalak Karo
  • Apinta perangin angin on Budaya Karo dalam Ekspresi Seni Lukis Modern Rasinta Tarigan

Categories

RSS Lagu Karo

  • Sayang
  • Nokoh
  • Tedeh Ateku Kena
  • Urusenndu Ras Dibata
  • Gadis Manis

RSS Dev.Karo

  • Radio Karo Online v2.9
  • Kamus Karo v.1.2
  • Update Radio Karo Online 2.4
  • Bene bas Google nari
  • Aplikasi Lirik Lagu Karo Bas Android
  • Relaunching Situs Sastra Karo
  • Traffic Mulihi Stabil
  • Upgrade Server Radio Karo

Copyright © 2023 · Genesis Sample on Genesis Framework · WordPress · Log in

  • Home